Di era sekarang ini, kita bisa menggunakan peralatan eletronik di mana pun berada, di hutan, di gunung, di tengah lautan atau di padang pasir. Kita bisa me-ngeprint naskah, mengirim faks, merekam gambar video atau  melakukan percakapan lewat telepon dalam kondisi apa pun,   termasuk di wilayah yang terkena bencana alam. Tetapi, itu semua hanya bisa dilakukan apabila kita memiliki tenaga listrik untuk mengoperasikan peralatan elektronik. Dan, untuk memudahkan pekerjaan di lapangan, kini tersedia charger dengan tenaga matahari. Bentuknya kecil, efisien dan mudah di bawa ke mana-mana. Charger ini menggunakan monocrystallaine sebagai panel tiountuk menyerap dan menyimpan tenaga (sinar) matahari. Dengan charger ini, kita tidak perlu khawatir kehabisan/kekurangan tenaga listrik untuk men-charger ponsel atau peralatan elektronik lainnya. Hebatnya, charger ini bisa menyimpan tenaga matahari sehingga bisa digunakan pada malam hari. Penggunaannya pun mudah, tinggal membuka flip kemudian secara otomatis panel akan bekerja menyimpan tenaga matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik. Charger ini beratnya hanya 0.3 kilogram, panjang 10 cm, lebar 6 cm dan ketebalan 2 cm. Charger ini bisa digunakan untuk hampir semua ponsel seperti  Nokia, Siemens, Motorola, dan Sony Ericsson. Charger Batu batere darurat Sudah tahukah anda tentang charger tenaga matahari itu , apakah ada di toko-toko ponsel di Indonesia? Untuk bercamping yang tidak ada lisrik lumayan juga carger ini namun ada lebih effisien sekarang ini yaitu charger Batu batere darurat yang banyak terdapat di sentra-sentra penjualan asesoris ponsel dan harganya relatif murah bruuuur...